Pendekar Sunnah - Abu Fajri Khusen's Blog

Minggu, 13 Februari 2011

Download Audio : Membongkar Kesesatan Ahmadiyah oleh Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat Hafizhahullahu Ta'ala. (penting!!)

Kesesatan dan
kekafiran Ahmadiyah
begitu nyata, akan
tetapi tidak sedikit
diantara kaum
muslimin yang tidak
mengetahuinya.
Bukan sekedar sesat!
Ahmadiyah adalah
kafir, hal ini disepakati
oleh seluruh ulama.
Karena diantara
aqidah yang
membedakan
seorang muslim dan
orang kafir adalah
mengimani
bahwasanya Nabi
Muhammad
Shallallahu ‘alaihi wa
Sallam adalah Nabi
terakhir yang Allah
utus bagi ummat
manusia.
Suatu hal yang cukup
aneh, di negeri
Malaysia yang
merupakan salah satu
dari negara
persemakmuran
Inggris, berani
dengan tegas
menyatakan aliran
ahmadiyah sesat dan
terlarang di negeri itu.
Akan tetapi di negeri
ini, keadaan berbeda
180 derajat. Wallahul
musta ’an.

Lepas dari itu semua,
yang terpenting bagi
kita adalah bagaimana
kita menjaga aqidah
ini. Mengajarkannya
kepada diri kita,
keluarga kita, tetangga
dan masyarakat kita.
Insya Allah, dengan
semakin kuatnya
aqidah ini ditengah
ummat Islam, maka
ajaran kafir itu akan
musnah dari bumi
pertiwi.
Senantiasa juga kita
mendo ’akan semoga
para pemimpin
muslim di negeri ini
diberikah hidayah oleh
Allah, agar dapat
berlaku tegas dan
menindak secara
tegas, setiap
penyimpangan yang
terjadi atau dilakukan
terhadap agama Islam
yang mulia ini.
Untuk pembahasan
lengkapnya silakan
simak pemaparan Al
Ustadz Abdul Hakim
Abdat hafizhahullah
pada tabligh akbar di
Masjid Jakarta Islamic
Centre (JIC) pada hari
Selasa, 01 Januari
2008 dengan
mengangkat tema "
Tidak Ada Nabi
Setelah Nabi
Muhammad
Shallallahu'alaihi wa
Sallam ".
Silahkan download
kajiannya pada link
berikut:


http://moslemsunnah.wordpress.com/2009/05/11/download-audio-tidak-ada-lagi-nabi-sesudah-nabi-muhammad-al-ustadz-abdul-hakim-bin-amir-abdat/
Semoga bermanfaat.

Artikel Terkait



1 komentar:

Posting Komentar

Silahkan kasih komentar, dengan syarat menjaga adab-adabnya, tidak mengandung kata-kata kotor, makian dan sebagainya. Dan kami tidak melayani perdebatan atas sesuatu yang telah jelas dari al-Qur'an, as-Sunnah dan Ijma', namun jika ada hal yang masih samar, silahkan tanyakan

Kritik dan Sarannya tafadhol

Blog Sahabat Sunnah